Polisi Minta Warga Mimika Batasi Keluar Rumah pada Malam Hari

Kompol Sarajju

TIMIKA | Mensikapi kondisi keamanan di Kota Timika, Kabupaten Mimika, Papua, Kapolsek Mimika Baru (Miru), Kompol Sarraju menghimbau masyarakat membatasi diri keluar pada jam-jam tertentu, khususnya di malam hari. 

"Saya himbau agar masyarakat tidak keluar malam, apabila tidak ada keperluan yang mendesak atau penting. Ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," kata Kapolsek saat ditemui di ruang kerjanya, Sabtu (15/2).

Kata Kapolsek, jam-jam tertentu yang dimaksud, seperti pukul 02.00 WIT, 03.00 WIT. Selain itu, jam-jam tersebut kondisi jalanan sudah sepi.
Sehingga, banyak digunakan orang tidak bertanggungjawab melakukan tindakan kejahatan. 

"Lebih baik istirahat di rumah apabila tidak ada keperluan penting," ujarnya.

Kapolsek mengatakan, banyak faktor kenapa sampai adanya para pelaku melakukan aksi kejahatannya. 

Faktor yang dimaksudkan lebih kepada interaksi sosial. Dimana, faktor ini bisa memunculkan berbagai masalah. 

Bahkan yang tidak berinteraksi secara dalam pun juga ada masalah. Seperti saling tatappun bisa menjadi masalah.

"Namun itu semua, tergantung dari manusianya sendiri. Dalam arti, apakah kita menginginkan terbiasa melakukan kekerasan atau ingin damai, aman, dan tertib," ujarnya. 

Ditambah lagi, ada beberapa faktor lain yang memicu orang untuk melakukan tindak kejahatan. Biasanya, hal itu dipengaruhi kondisi tertentu, seperti miras maupun narkoba. Dimana barang itu bisa merubah perilaku dan tingkah laku seseorang.

"Sekali lagi, saya himbau kepada masyarakat agar tidak keluar rumah di jam-jam tertentu apabila tidak penting. Karena di jam tersebut kerawanan sering terjadi," tuturnya.

Perlu diketahui, pada Sabtu (15/2) dinihari terjadi penganiayaan di dua tempat kejadian perkara (TKP) yang berbeda, yakni depan Toko Senyum 5000 di Jalan Budi Utomo dan di depan Bar Timika Indah, Jalan Cenderawasih.

Untuk TKP di depan Toko Senyum 5000, kasus penganiayaan terjadi pukul 03.20 yang dialami oleh KM warga Jalan Busiri. Dimana, KM dikeroyok beberapa orang dan menyebabkan beberapa luka parah di sekujur tubuhnya.

TKP kedua di depan Bar Timika Indah, sekitar pukul 03.30 WIT. Korban berinisial M yang saat itu merupakan penumpang ojek dihentikan sekelompok orang dan langsung dianiaya.

Keduanya saat ini masih menjalani perawatan intensif. Pihak kepolisian setempat juga masih mendalami kasus tersebut, guna mengungkap pelaku  serta motifnya.

Reporter: Mujiono
Editor: Batt

 

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Seputar Papua. Mari bergabung di Grup Telegram “Seputarpapua.com News”, caranya klik link https://t.me/seputarpapua , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *